| Kapolrestabes Bandung Himbau Bobotoh Tak Terbawa Arus |

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Abdul Rakhman Baso mengapreseasi aksi simpatik pendukung Persib Bandung, bobotoh sebelum laga melawan Mitra Kukar sore tadi, Sabtu, 2 Juni 2012. Abdul berharap bobotoh mampu menjaga iklim perdamaian tersebut.
Sejumlah bobotoh yang tergabung dalam kelompok Viking membagi-bagikan bunga kepada warga dan pengendara di pintu tol Pasteur. Sebagian lagi membagikan striker Persib kepada pengendara dengan plat nomor B untuk mematahkan isusweeping yang sempat beredar.
Abdul Rakhman menyambut gembira aksi ini. Menurutnya, sikap tersebut telah menunjukkan bahwa bobotoh merupakan salah satu suporter bermartabat di Indonesia. Dia berharap para pendukung Maung Bandung mampu menjaga iklim perdamaian ini ke depannya.
“Saya yakin kalau Bobotoh itu bermartabat. Peristiwa meninggalnya suporter saat menyaksikan pertandingan Persija melawan Persib beberapa waktu lalu memang cukup menyedihkan dan disesali. Namun, saya harapkan Bobotoh tidak terbawa arus,” terang Abdul Rakhman.
Abdul Rakhman juga mengharapkan tidak terjadi aksi balasan atas peristiwa tersebut. Dia meminta agar Bobotoh bisa meresponsnya dengan sikap lebih cerdas dan dewasa. “Biarkan hukum yang menjawabnya,” ujar Abdul Rakhman.
Hal senada juga diungkapkan Manajer Persib sekaligus Komisaris PT. PBB, Umuh Muchtar yang mengharapkan adanya perdamaian diantara Viking dan Jakmania. “Dalam kondisi panas seperti ini, memang semuanya harus disikapi dengan dewasa dan dingin. Kita dari pengurus baik itu pengurus Persib maupun Persija sebenarnya sangat berharap adanya perdamaian di antara kedua suporter.”
Sebelumnya, salah seorang suporter Persib Bandung, Rangga Cipta Nugraha tewas dikeroyok saat pertandingan Persija vs Persib di Gelora Bung Karno, Minggu lalu. Berbagai spanduk dibentangkan di setiap sudut Stadion Siliwangi untuk mengenang kematian Rangga.
Tak hanya itu, beberapa suporter juga membentangkan pentingnya semangat perdamaian. Di antara mereka juga ada yang membentangkan harapan terhadap pihak Kepolisian mengusut hingga tuntas pengeroyokan yang menimpa Rangga dan korban lainnya.
Ternoda 
Sayang iklim perdamaian yang berusaha diciptakan bobotoh ternoda oleh perusakan terhadap mobil plat B yang melintas di jalan layang Pasupati yang mengarah ke pintu tol Pasteur. Mobil Avanza yang ditumpangi rombongan keluarga tersebut dirusak oleh sekelompok bobotoh yang mengendarai sepeda motor. Insiden ini terjadi usai pertandingan Persib vs Mitra Kukar sore tadi.
Ironisnya, di dalam mobil juga terdapat seorang bayi. Beruntung aksi ini berhasil diredam salah seorang warga bernama Iwan Lumintang. Iwan turun dari sepeda motornya dan menghalangi oknum bobotoh tersebut untuk berbuat lebih brutal lagi.
“Saya sempat turun dari motor dan menghalangi oknum bobotoh untuk bertindak lebih brutal lagi,” papar Iwan di lokasi kejadian.
sumber : kumpulbola

Thanks for reading & sharing Kumpulan Artikel